UIN KHAS Jember Lakukan Ekspedisi Qurban di Dusun Bandealit Kec. Tempurejo

KSR PMI Unit UIN KHAS Jember lakukan ekspedisi Qurban di Dusun Bandealit

Pandhalungan.com– KSR PMI Unit UIN KHAS Jember lakukan ekspedisi qurban di Dusun Bandealit, Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember, Selasa, 18 Juni 2024. Kegiatan ini merupakan kolaborasi program KSR PMI Unit UIN KHAS Jember dengan Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) Jember dan Inisiatif Penggerak Kebaikan Indonesia (IPEKANESIA). 

Target dari program ini adalah menyalurkan sedekah qurban ke daerah yang terpencil serta jarang mendapatkan qurban. Total 206 kk tersalurkan daging qurban dari penyembelihan 1 ekor sapi dan 3 ekor domba di daerah ini. Pada pelaksanaanya warga ikut terlibat membantu melakukan pemotongan, pembagian hingga penyaluran. 

Fadhoil selaku PIC Ekspedisi Qurban dari YDSF Jember menilai masyarakat menyambut baik sinergitas KSR PMI Unit UIN KHAS Jember, YDSF  Jember dan IPEKANESIA menyambut Idul Adha 1445 H. “Alhamdulillah warga antusias dengan adanya kegiatan ini, targetnya daging qurban ini terdistribusikan ke seluruh masyarakat di dusun bandealit ini,” Fadhoil. 

Menurut dia, warga sangat bersyukur dengan adanya penyaluran qurban di daerahnya. Karena sangat jarang mereka mendapatkan daging qurban. Padahal,  mayoritas warga  belum mampu berqurban.  Juga jarang mendapat penyaluran dari luar daerah karena akses daerah yang terpencil dan sulit dilalui. 

“Kami berharap ekspedisi qurban ini dapat berlanjut setiap tahun di daerah - daerah pelosok, terutama daerah yang jarang mendapat dan tersalurkan daging qurban,” ujar Vika Maulida  Ketua KSR PMI Unit UIN KHAS Jember. Kegiatan ini dimulai sejak pagi pukul 07.00 WIB dan berakhir pada pukul 12.00 WIB. 

Pugut Ranto Sandi  Koordinator IPEKANESIA juga menyampaikan apresiasinya. “Semoga kegiatan ini dapat terus berkelanjutan untuk masyarakat yang membutuhkan, terutama di daerah – daerah pelosok yang kadang kurang diperhatikan dari kota, serta harapan ke depan semoga bisa semakin banyak lembaga – lembaga yang dapat berkolaborasi untuk mensukseskan program – program semacam ini,” ujarnya.

 (Agus/Andre)